Terpopuler
Persib
Kemunduran Budi Pekerti di Sepakbola Negeri
Degradasi berarti kemunduran, kemerosotan atau penurunan dari suatu hal sedangkan moral adalah akhlak atau budi pekerti menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jika kita interpretasikan keduanya maka degradasi moral adalah penurunan tingkah laku manusia akibat tidak mengikuti hati nurani Karena kurangnya kesadaran diri terhadap kewajiban mutlak. Dimana kali ini kita akan membahasnya dalam konteks Sepakbola di negara kita.
Banyak hal yang dapat digunakan sebagai tolak ukur agar dapat dikatakan sebagai industri sepakbola yang maju. Salah satunya dapat dilihat dari pola tingkah laku pengurusnya yang dapat bertindak secara dewasa atas dirinya sendiri maupun orang lain. Jika dilihat dari adanya fenomena saat ini, apakah Indonesia bisa disebut sudah dewasa dengan umurnya yang hampir menginjak 90?
Umur yang seharusnya sangat sangat matang dalam hal apapun termasuk didalamnya pengambilan sebuah keputusan. Fenomena yang saat ini terjadi menunjukkan bahwa adanya degradasi moral yang saat ini dialami oleh Federasi. Masa depan suatu bangsa sesungguhnya dipegang oleh para pemudanya tak lain merupakan masyarakat yang berada pada usia remaja. Dikarenakan supporter kebanyakan para remaja, maka dari itu edukasi supporter menjadi sangat penting untuk meningkatkan kualitas para pemudanya untuk Indonesia yang lebih baik.
Intervensi psikologis dibutuhkan untuk memperbaiki moral menuju persepakbolaan yang maju dan yang tak kalah penting, faktor lembaga pendidikan juga memegang peranan penting dalam mengembalikan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang beradab. Faktor lain ialah Masalah ekonomi dan juga faktor hukum. Semua hukum yang ada harus dilihat apakah sudah membantu penegakkan adab atau moral itu sendiri
Pun juga waspadai faktor globalisasi yang semakin masuk ke Indonesia. Dengan adanya globalisasi seharusnya bisa meningkatkan moral masyarakatnya jika diimbangi dengan pengetahuan dan tindakan preventif yang kuat dari masyarakat itu sendiri. Namun sayangnya masyarakat kita kurang bisa menyaring budaya mana saja yang baik dan sesuai dengan budaya leluhur Bangsa ini.
Seakan-akan semua budaya Barat ditelan mentah-mentah oleh pemuda-pemudi kita, entah dari gaya berbusana, tingkah laku sehari-hari serta gaya hidup yang kebarat-baratan dianggap sebagai sesuatu yang sangat modern dan dapat dibanggakan jika kita dapat menirukannya, padahal selalu ada istilah ambil yang baiknya dan buang yang buruknya.
Terakhir ingin saya sebagai penggemar sepakbola,
Rivalitas Haruslah tanpa Kriminalitas.
Jangan jadikan rivalitas menjadi pemecah belah
Jangan jadikan juga federasi mesin monopoli
Bersatu dan majulah insan sepakbola Indonesia
Penulis sehari-hari aktif di twitter dengan akun @arisemaulana
Anda harus login terlebih dahulu, untuk mengisi komentar
Berita Lainnya
-
Viking
Sabtu, 16 Februari 2019 | 19:23:32 WIB
Jokdri Tersangka, Viking Desak PSSI Segera Gelar KLB
Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono sudah ditetapkan menjadi tersangka perusakan barang bukti dugaan pengaturan skor di bekas kantor PT Liga Indonesia di Kuningan, Jakarta pada Kamis (14/2).
-
Viking
Sabtu, 16 Februari 2019 | 13:05:42 WIB
VPC Gelar Silaturahmi & Kampanye Anti Rasisme
Pengurus Viking Persib Club (VPC) menggelar silaturahmi sekaligus mengobarkan kampanye anti rasis di Garut, Jawa Barat, Sabtu (16/2/2019). Dalam kesempatan tersebut, pengurus dari jajaran Viking Pusat
-
Viking
Minggu, 10 Februari 2019 | 19:26:04 WIB
Bisa Berkreativitas Lagi, Ini Harapan Creative Division 93
Viking Creative Division 93 akan menampilkan lagi koreografi tiga dimensi pada laga Persib Bandung menjamu Persiwa Wamena, di Stadion Si Jalak Harupat.
-
Viking
Minggu, 10 Februari 2019 | 18:40:50 WIB
Kangen Koreo, Creative Division Siapkan Kejutan di Jalak Harupat
Lama tak melakukan lagi pertunjukan koreografi, Viking Creative Division 93 bakal kembali beraksi di laga Persib Bandung menjamu Persiwa Wamena, di Stadion Si Jalak Harupat.
-
Viking
Rabu, 30 Januari 2019 | 20:06:56 WIB
Viking Persib Club Luncurkan Kampanye Anti Rasisme
Viking Persib Club (VPC) meluncurkan Kampanye Anti Rasisme sebagai reaksi untuk menghentikan chants atau nyayian, tindakan rasisme maupun ujaran kebencian.